Selasa, 01 Maret 2011

Macam-macam Memory

I RAM (Random-Acces Memory) adalah jenis memori internal yang kemampuannya sementara pada sebuah komputer. Memori internal ini disebut juga memori utama yang dapat menampung data untuk diolah oleh prosesor. Komponen ini berfungsi sebagai pengingat. RAM ini mempunyai beberapa macam diantaranya :

DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM harus sering di refresh oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
• Kelebihan : Harganya lebih murah dan mengkonsumsi sedikit tenaga listrik
• Kekurangan : Untuk mempertahankan informasi yang disimpannya, secara periodic



SDRAM
(Synchronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang paling umum digunakan pada PC masa sekarang. RAM ini disinkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tanggi dari pada DRAM serta dapat digunakan teritama dalam cache.


SRAM (Statik RAM) adalah jenis memory yang tidak perlu penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat didalamnya tetap tersimpan dengan baik.
RAM jenis ini secara otomatis mempertahankan isinya selama ada listrik atau tenaga untuk mempertahankannya.
• Kelebihan : Tidak memerlukan refresh terhadap isinya dalam waktu yang cepat
• Kekurangan : Harganya mahal dan mengkonsumsi tenaga listrik yang lebih besar

RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah pada jenis memory ini yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.



FPM DRAM
(Fast Page Mode DRAM) adalah merupakan bentuk asli dari DRAM. Laju transfer maksimum untuk cache L2 mendekati 176 MB per sekon.

EDO DRAM (Extented Data Out DRAM) adalah memory ini sekitar 5% lebih cepat dibandingkan dengan FPM. Laju transfer maksimum untuk cache L2 mendekati 264 MB per sekon.


FlashRAM adalah jenis memory berkapasitas rendah yang digunakan pada perngkat elektronika seperti, TV, VCR, radio mobil, dan lainnya. Memerlukan refresh dengan daya yang sangat kecil.

Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
1. Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input
2. Program storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses
3. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan
4. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output

II ROM ( Read Only Memory ) adalah memori yang hanya dapat dibaca saja. Data yang disimpan didalam ROM tidak akan hilang walaupun tegangan supply dimatikan. Ada beberapa jenis ROM diantaranya ROM, PROM, EPROM, dan EEPROM. ROM merupakan memori yang sudah diprogram oleh pemakai tapi hanya dapat ditulis sekali saja.

Jenis-jenis ROM antara lain, yaitu:

PROM (Programmable Read Only Memory)
Sifatnya non-voletile dan hanya bisa ditulis saja. Pada PROM, proses penulisan dibentuk secara elektris.

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
Menyediakan fleksibelitas selama fase pengembangan system digital. Karena EPROM mampu mempertahankan informasi tersimpan untuk waktu yang lama, maka dapat digunakan untuk mengganti ROM pada saat software dikembangkan. EPROM dihapus dengan sinar UV.

EEPROM (Electrically Erasable Read Only Memory)
Memori ini merupakan ROM yang dapat ditulis kapan saja tanpa menghapus isi sebelumnya, hanya byte-byte yang beralamat yang akan di-update. Operasi write akan memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan operasi read, dalam penghapusan data yang ada di EEPROM diperlukan tegangan yang berbeda untuk penghapusan, penulisan, dan pembacaan data yang tersimpan.

III Register
Register prosesor, dalam arsitektur komputer, adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum digunakan adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu.
Register prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori: ini berarti bahwa kecepatannya adalah yang paling cepat; kapasitasnya adalah paling kecil; dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data. Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya, seperti "register 8-bit", "register 16-bit", "register 32-bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.
Istilah register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan register yang dapat diindeks secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang didefinisikan oleh set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata "Register Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86 mendefinisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tapi CPU yang mengimplementasikan set instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan register 32-bit.

Perhitungan pada main memori
1. Clock speed/ clock rate : PC/CC* Buswidth
2. Clock cycle/CC :
• SRAM =20
• DDR I = 21
• DDR II =22
• DDR III =23
3. Bus speed : Bs= Clock speed * Clock cycle
4. Buswidth : 1 byte= 8 bit
5. Cycle time : CT=1/ Clock speed

Perangkat Keras Komputer

Hardware Komputer adalah perangkat yang secara fisik dapat di lihat dan di raba, yang membentuk suatu kesatuan, sehingga dapat di fungsikan. Berdasarkan kegunaannya, perangkat keras Komputer di golongkan ke dalam tiga bagian, yaitu : Alat Input, Alat Proses, Alat Output, dan Alat Penyimpanan. Berikut Penjelasan bagian-bagian dari Hardware Komputer :



1. Alat Input

Alat input adalah alat untuk memasukkan program maupun data yang akan diproses oleh komputer.

Perangkat-Perangkat Alat Input

1.1 Keyboard

Keyboard adalah perangkat yang mempunyai tuts seperti pada mesin tik, yang di lengkapi beberapa tombol tambahan dengan berbagai fungsi.

1.2 Mouse

Mouse adalah perangkat yang berfungsi menggerakkan pointer, menunjuk perintah atau program pada layer monitor.

1.3 Scanner

Scanner adalah alat untuk mengkonversi gambar manual menjadi gambar digital, berupa data digital.

1.4 Floppy Disk Drive

Floppy disk drive adalah alat untuk menulis, membaca data, juga berfungsi sebagai alat output (perekam) data.

1.5 CD-ROM

CD-ROM adalah alat untuk membaca CD atau VCD pada komputer.

Beberapa kemampuan CD-ROM :
CD-ROM dengan kemampuan : 24x, 36x, 40x, 52x, 56x, dan seterusnya.

1.6 DVD-ROM

DVD-ROM adalah alat untuk membaca CD VCD DVD musik atau film yang berkualitas tinggi pada komputer.

1.7 CD-RW

CD-RW adalah alat untuk merekam (backup) data pada cd.

Beberapa kemampuan CD-RW :
CD-RW dengan kemampuan : 24x10x40, 32x10x40, 32x12x40, 40x12x40, 32x14x48, 52x24x48, 48x12x50, 52x32x52, dan seterusnya.

2. Alat Proses

Alat Proses atau CPU (Central Processing Unit), merupakan alat atau unit terpenting di dalam system komputer. Tugas utamanya adalah mengontrol keseluruhan system komputer selama pengolahan data berlangsung.

Perangkat-Perangkat Alat Proses

2.1 Casing

Casing adalah kotak pembungkus perangkat keras (hardware) di dalam CPU.

Bentuk-Bentuk Casing:

1. Desktop ( Horizontal )

- Slim Desktop
- Standar Desktop

2. Tower ( Vertikal )

- Mini/Middle Tower
- Full Tower

Jenis Casing

- Casing Jenis AT

- Casing Jenis ATX

Beberapa Case indicator yang Terdapat Pada Casing :

- Led HDD (lampu indikasi harddisk bila sedang membaca).
- Led Power (lampu indikasi power bila sedang menyala dan tombol reset)
- Speaker.
- Key lock.
- Dan Sebagainya.

2.2 Power Supply

Power supply adalah sebuah perangkat yang berfungsi menyalurkan arus listrik ke berbagai peralatan komputer yang terdapat di dalam CPU, Perangkat ini memiliki lima konektor atau lebih, yang dapat di sambungkan ke berbagai peralatan, seperti motherboard, harddisk, floppy disk drive, CD-ROM, dan sebagainya.

Jenis Power Supply :

- Power Supply AT à Konektor terdiri dari 12 pin

- Power Supply ATX à Konektor terdiri dari 20 pin


2.3 Motherboard adalah perangkat terpenting di dalam komputer yang di jadikan media atau tempat untuk memasang atau meletakkan beberapa peralatan seperti : Prosesor, Memory, Card VGA, sound card, card I/O, dan sebagainya.

Beberapa Jenis Motherboard Pentium

- Kelas AT486 Menggunakan Socket 3
- Kelas Pentium I Menggunakan Socket 7/8
- Kelas Pentium II Menggunakan Slot 1
- Kelas Pentium III Menggunakan Socket 370
- Kelas Pentium IV Menggunakan Socket 423/478

2.4 Prosesor

Prosesor adalah sebuah chip (mikroprosesor) yang merupakan otak dan pusat pengendalian berbagai perangkat komputer. Sehingga dapat bekerja satu sama lain.
2.5 Memory

Memory adalah perangkat yang berfungsi mengolah data dan instruksi. Semakin besar memory yang di sediakan, semakin banyak data maupun instruksi yang dapat di olahnya.

Beberapa Jenis Memory :

- RAM
- EDO-RAM (Extended Data Out)
- SD-RAM (Synchronous Dynamic RAM)
- DDR-SDRAM (Double Data Rate Synchronous DRAM)
- RD-RAM (Rambus Dynamic RAM)

2.6 Card VGA

Card VGA adalah perangkat berupa rangkaian elektronik berbentuk seperti Kaartu, yang berfungsi menghubungkan motherboard dengan monitor.

Beberapa Jenis Card VGA :

- Card VGA ISA
- Card VGA EISA
- Card VGA PCI
- Card VGA AGP

2.7 Card I/O
Card I/O adalah sebuah card yang berfungsi menghubungkan motherboard dengan alat input dan alat output. Ia juga berfungsi menghubungkan motherboard dengan harddisk dam floppy disk drive.

2.8 Sound Card
Sound card adalah perangkat multimedia berbentuk seperti kartu, yang berfungsi mengolah suara pada komputer.

2.9 Harddisk

Harddisk adalah perangkat komputer yang berfungsi menyimpan data dalam kapasitas besar.

2.10 Heatsink Fan
Heatsink adalah perangkat yang berfungsi menyerap panas pada prosesor.

2.11 Kabel

Kabel adalah sekumpulan baris kabel yang berfungsi menghubungkan komponen komputer yang satu dengan yang lain, seperti menghubungkan harddisk, floppy disk drive dengan motherboard dan sebagainya.

3. Alat Output

Alat Output adalah alat yang menampilkan hasil pengolahan data yang dilakukan CPU.

Beberapa Alat Output :

3.1 Monitor
Monitor adalah alat yang berfungsi menampilkan data atau informasi dalam bentuk teks dan grafik.

Beberapa Jenis Monitor :
• CTR adalah jenis monitor berbentuk tabung, Karena menggunakan tabung display.
• Flat panel/LCD (liquid Crystal Display) adalah jenis monitor yang memiliki permukaan datar, ukuran ringkas, dan konsumsi daya sangat rendah.

3.2 Printer

Printer adalah alat cetak informasi atau hasil kerja komputer.

Beberapa Jenis Printer :

- Printer Dot Matrik
- Printer Deskjet
- Printer Laserjet

4. Alat Penyimpanan

Alat Penyimpanan adalah media yang dapat menyimpan data secara permanen dalam jangka waktu panjang, yang suatu ketika dapat diambil atau dibaca kembali. Selain alat penyimpanan harddisk yang tergolong ke dalam alat proses, masih terdapat alat penyimpanan lainnya seperti :
4.1 Floppy Disk / Disket

Floppy Disk adalah sebuah alat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi panjang.

Beberapa Kapasitas Floppy Disk
- Floppy Disk 5 1/4 inci, kapasitas 360 KB
- Floppy Disk 3 1/2 inci, kapasitas 720 KB
- Floppy Disk 5 1/4 inci, kapasitas 1,2 MB
- Floppy Disk 3 1/2 inci, kapasitas 1,44 MB

4.2 USB Flash Drive

USB Flash Drive adalah media penyimpanan data yang menggunakan port USB.

Beberapa Kapasitas USB Flash Drive :
512 MB, 1 GB, 2 GB, 4 MB, 8 MB, 18 MB dan seterusnya.

4.3 CD (Compac Disk)

CD (Compac Disk) adalah media penyimpanan yang berbentuk piringan, berfungsi menyimpan data hingga 700 Mbyte.

Cara Kerja Komputer Berbasis Interupsi

1. Interupsi
Interupsi terjadi bila suatu perangkat Input/output ingin memberitahu prosesor bahwa ia siap menerima perintah, output sudah dihasilkan,atau terjadi error.
Ada beberapa tahapan dalam penanganan interupsi:
Pertama-tama Controller mengirimkan sinyal interupsi melalui interrupt-request-line, lalu Sinyal interupsi tersebut dideteksi oleh prosesor. Selanjutnya Prosesor akan terlebih dahulu menyimpan informasi tentang keadaan state-nya(informasi Tentang proses yang sedang dikerjakan). Kemudian Prosesor mengidentifikasi penyebab interupsi dan mengakses tabel vektor interupsi untuk menentukan interrupt handler. Selanjutnya Transfer kontrol ke interrupt handler. Setelah interupsi berhasil diatasi, prosesor akan kembali kekeadaan seperti sebelum terjadinya interupsi dan melanjutkan pekerjaan yang tadi sempat tertunda.
Siklus penanganan interupsi


2. Polling atau juga disebut Busy-waiting adalah ketika host mengalami looping yaitu membaca status register secara terus-menerus sampai status busy di-clear. Pada dasarnya polling dapat dikatakan efisien. Akan tetapi polling menjadi tidak efisien ketika setelah berulang-ulang melakukan looping, hanya menemukan sedikit device yang siap untuk men-service, karena CPU processing yang tersisa belum selesai.


Interrupt Vector
Interrupt Vector adalah harga yang disimpan ke Program Counter pada saat terjadi interrupt sehingga program akan menuju ke alamat yang ditunjukkan oleh Program Counter. Pada saat program menuju ke alamat yang ditunjuk oleh Interrupt Vector maka flag-flag yang set karena terjadinya interrupt akan di-clear kecuali RI dan TI.
Masing-masing alamat vektor mempunyai jarak yang berdekatan sehingga akan timbul masalah bila diperlukan sebuah Interrupt Service Routine yang cukup panjang.

Followers

Daftar Blog Saya

thanks

Thank You Myspace Comments